Friday, January 16, 2015

Dua Varietas Unggul Cabai, Asal Tanindo

Dua Varietas Unggul Cabai

Pertanian dan Peternakanku

Muncul 2 varietas unggul cabai untuk Anda. Papirus layak dipilih kalau mau membuat tepung cabai lantaran kadar airnya sangat rendah. Cabai Jet Set ideal ditanam di daerah endemik penyakit layu bakteri. Varietas ini tahan terhadap penyakit yang mematikan itu.

Cabai besar (Capsicum anuum) sebenarnya bisa dikelompokkan menjadi 3 golongan : cabai keriting, cabai ukuran sedang dan cabai besar sekali. Selain ukurannya berbeda, daya tahan terhadap serangan penyakit, tempat penanaman ideal, daerah pemasaran, dan harga jual juga tidak sama. Perbedaan karakter itu menimbulkan alternatif bagi pekebun untuk memilih varietas cabai yang paling cocok.

Cabai Papirus


Jika daerah penanamannya berketinggian 0 - 500 m dpl, cabai Papirus bisa dijadikan pilihan. Dalam waktu 70 hari setelah tanam (HST), buahnya sudah bisa dipanen, sementara bunga bermunculan sejak 22 HST. Kalau buah itu diukur, panjangnya berkisar 13 cm - 15 cm; diameter 1 - 1,4 cm. Bobot per buah 5 - 7 gram. Buah bermunculan dari tanaman bersosok kompak dengan ketinggian 75 cm dan lebar 80 cm.


Sebenarnya cabai Papirus dapat juga ditanam didataran tinggi. Namun, ukuran buah menjadi lebih besar, sehingga dikhawatirkan mempengaruhi harga jual. Kalau pekebun dihantui anjloknya harga saat panen, cabai Papirus paling cocok menjadi pilihan. Sebab varietas ini kadar airnya sangat rendah sehingga cocok dijadikan tepung cabai. Dengan rendahnya kadar air, otomatis rendemannya menjadi tinggi.
Pertanian dan Peternakanku - Dua Varietas Unggul Cabai, Asal Tanindo

Cabai Jet Set


Berbeda dengan cabai Papirus, varietas cabai Jet Set terlihat keunggulannya jika ditanam di daerah wabah penyakit layu bakteri. Ia pun ideal ditanam pada ketinggian di atas 500 m dpl. Agus, pekebun cabai di Probolinggo, pernah menanam cabai Jet Set di ketinggian 1.200 m dpl.


Hasilnya, tanaman itu berbuah dalam 3 tahap dengan produksi rata-rata 2,5 kg/tanaman. Panjang buah mencapai 23 cm dengan diameter 3 cm. Padahal, deskripsi produsen mencantumkan, panjang buah 13 - 20 cm; diameter 1,5 - 2,5 cm. Bobotnya 14 gram/buah. Sosok tanaman tegak dengan tinggi 100 cm, lebar 90 cm.

Cabai Jet Set disukai lantaran teksturnya keras. Di pasar swalayan Makro, Agus menjualnya dengan merek Bromo Segar.

Terima Kasih Atas Kunjungannya dan Semoga Bermanfaat
Sumber : Majalah Trubus